¹Bagus Wirasaputra,²Albertus Bagas Satria

^1,2Universitas Atmajaya Yogyakarta

The Dutch colonization of the Indonesian people has affected the legal and administrative system of the Indonesian State until pre-independence. This paper will more specifically discuss the influence of Dutch colonization on the making of inheritance certificates for the Indonesian people studied from the Pancasila philosophy, especially the value of justice. This paper will raise how the making of previous and current inheritance certificates when examined from the philosophy of Pancasila. The purpose of this writing is to find out whether the changes in the laws and regulations regarding the making of inheritance certificates are in accordance with the philosophy of Pancasila Justice. This research method uses a normative method that focuses on positive legal norms, namely the laws and regulations themselves and uses secondary data. The results of this study show. In this case, the changes in the making of inheritance certificates after the enactment of the Regulation of the Minister of Agrarian and Spatial Planning / Head of the National Land Agency of the Republic of Indonesia Number 16 of 2021 are in accordance with the philosophy of Pancasila Justice.

making letter inheritance certificate philosophy Pancasila

Books
1) Hikmahanto Juwana. 2016. Politik Hukum Agraria: Sejarah, Problematika dan Tantangan. Rajawali Pers. Jakarta

2) Slamet Muljana. 2011. Sejarah Nasional Indonesia III: Zaman Pertumbuhan dan Perkembangan Kolonialisme Barat. PT Balai Pustaka. Jakarta

3) M.C. Ricklefs. 2008. Sejarah Indonesia: Zaman Penjajahan Belanda. Serambi. Bandung

4) Eko Prasetyo.2019 Reformasi Agraria: Membedah Hukum Tanah Indonesia. Kepustakaan Populer Gramedia, Jakarta

5) Satjipto Rahardjo. 2012. Hukum Warisan Tanah di Indonesia. Kepustakaan Populer Gramedia. Jakarta

6) Soedarsono. 2013. Hukum Kolonial di Indonesia. Kepustakaan Populer Gramedia. Jakarta

7) Purnadi Phan. 2015. Teori Hukum Realisme: Konsepsi, Kontroversi, dan Implikasinya. Pustaka Pelajar. Yogyakarta

8) Hamdan Zoelva. 2011. Realisme Hukum dan Konstitusionalisme. PT. Raja Grafindo Persada. Jakarta

9) Soejono Soekanto. 1997. Pancasila sebagai Filsafat Bangsa. Yayasan Obor Indonesia. Jakarta

10) Mochtar Effendi. 2017. Filsafat Pancasila: Menggagas Indonesia Baru. Prenada Media Group. Jakarta

11) Arqom Kuswanjono. 2019. Filsafat Bangsa Indonesia: Dari Nalar Epistemologi hingga Spiritualitas Ontologi. LKiS Pelangi Aksara. Yogyakarta

12) Habib Adjie, Implementasi Peraturan Pendaftaran Tanah Waris Oleh Notaris (Bandung: Refika Aditama,2022)

13) Herlien Budiono, Kumpulan Tulisan Hukum Perdata (Bandung: Citra Aditya Bakti, 2018)

14) H. Eman Suparman, Hukum Waris Indonesia (Bandung: Refika Aditama, 2018)

Journal
1) No.2, 2019, Filsafat Pancasila Dalam Pendidikan Di Indonesia Menuju Bangsa Berkarakter, Universitas Pendidikan Ganesha Singaraja

2) Muhammad Iqbal, Jurnal Ilmu Syariah, Vol 12, No 2 (2012), Politik Hukum Hindia Belanda dan Pengaruhnya Terhadap Legislasi Hukum Islam di Indonesia, IAIN Sumatera Utara

3) Faizal Arifin, Jurnal PENDIDIKAN SEJARAH, Vol. 9 No. 2 Juli 2020, Pembelajaran Sejarah pada Masa Kolonialisme Belanda, Sekolah Tinggi Ilmu Adab dan Budaya Islam Riyadul ‘Ulum

4) Effendi, Jurnal Teropong Aspirasi Islam, Vol 8, No 1 (2012), POLITIK KOLONIAL BELANDA TERHADAP ISLAM DI INDONESIA DALAM PERSPEKTIF SEJARAH (Studi pemikiran Snouck Hurgronye), UIN Raden Intan Lampung

5) Solihah Titin Sumanti, Jurnal Imliah Sosiologi Agama, Vol 1, No 1 (2018), ANALISIS KEBIJAKAN PEMERINTAH KOLONIAL BELANDA TERHADAP PENDIDIKAN ISLAM,

6) Haldi Patra, Jurnal Pendidikan Sejarah, Vol. 9, No. 2, 2020, “Sesuatu yang Tak Pernah Terjadi” Membayangkan Kemenangan Nusantara Melawan Kolonialisme, Magister Sejarah Universitas Andalas

Law and Regulation
1) Peraturan Menteri Hukum Dan HAM Nomor 7 Tahun 2021 tentang Organisasi dan Tata Kerja BHP

2) Pasal 111 ayat (1) huruf c angka 5 Peraturan Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional Republik Indonesia Nomor 16 Tahun 2021

3) Instruksi Presidium Kabinet Nomor: 31/U/IN/12/1966, tanggal 27 Desember 1966

4) Undang Undang Nomer 29 Tahun 1999 tentang Pengesahan International Convention on the Elimination of All Forms of Racial Discrimination 1965 (Konvensi Internasional Tentang Penghapusan Segala Bentuk Diskriminasi Rasial 1965)

5) Undang Undang Nomor 39 Tahun 1999 tentang Hak Asasi Manusia (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 165, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3886)

6) Undang Undang Nomor 12 Tahun 2006 tentang Kewarganegaraan Repunlik Indonesia (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2006 Nomor 63, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4634)

7) Undang Undang Nomor 23 tentang Administrasi Kependudukan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2006 Nomor 124, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4676)

8) Undang Undang Nomor 40 Tahun 2008 tentang Penghapusan Diskriminasi Ras dan Etnis (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 170, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4919)

VOLUME 06 ISSUE 06 JUNE 2023

There is an Open Access article, distributed under the term of the Creative Commons Attribution – Non Commercial 4.0 International (CC BY-NC 4.0) (https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0/), which permits remixing, adapting and building upon the work for non-commercial use, provided the original work is properly cited.